Bandung (ANTARA) -
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Benny Bachtiar mengenalkan oleh-oleh khas yang ada di Jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa Barat yang bisa dijadikan buah tangan oleh pemudik.
"Jalur Pantai Utara atau Pantura di Jawa Barat akan menjadi jalur yang dilalui pemudik pada Lebaran 2022. Di sepanjang jalur itu, ada sejumlah kuliner yang bisa pemudik nikmati," kata Benny Bachtiar di Bandung, Jumat (29/4).
Oleh-oleh yang pertama, kata Benny, ialah kerupuk melarat. Kerupuk menjadi salah satu camilan yang disukai hampir semua kalangan, namun di Cirebon ada kerupuk yang unik yang berbeda dengan jenis kerupuk lainnya, namanya kerupuk melarat.
"Salah satu keunikan yang menonjol dari kerupuk ini, ialah cara memasaknya yang tanpa menggunakan minyak goreng. Sebagai gantinya, kerupuk mengembang setelah dimasak menggunakan pasir hitam yang panas. Konon cara memasak seperti inilah yang membuat nama cemilan ini kerupuk melarat," kata dia.
Menurut dia soal cita rasa, kerupuk dari bahan dasar tepung kanji ini rasanya lebih kesat, agak manis gurih yang berbeda dengan kerupuk lainnya.
Kendati begitu, cemilan ini punya tempat tersendiri di lidah pecintanya.
"Jika Anda mudik lewat jalur Pantura Cirebon, kerupuk ini bisa dijadikan sebagai oleh-oleh di Jalur Pantura. Salah satu sentra pembuatannya ada di Tengah Tani, Cirebon dengan harga mulai dari Rp10 ribu hingga Rp30 ribu per bungkusnya," kata dia.