Dua instrument, kata dia, itu penting agar perusahaan bisa memiliki kinerja keuangan yang baik dengan mencetak laba yang bermuara pada Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Alhamdulilah selama empat tahun berturut-turut MUJ sebagai BUMD Jabar akan kembali menyetorkan dividen-nya kepada Pemegang Saham dalam hal ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat," kata Begin.
Menurut Begin, tahun 2021 di mana ekonomi secara nasional masih belum stabil akibat hantaman covid gelombang dua, mengharuskan perseroan lebih adaptif.
Baca juga: PT MUJ bantu Jawa Barat percepat capaian kekebalan kelompok
MUJ menjalankan arahan Ridwan Kamil untuk mendukung pemenuhan kebutuhan oksigen ke rumah sakit di Jabar. Melonjaknya angka positif, berbanding lurus dengan permintaan oksigen.
"Saat itu rumah sakit di banyak daerah terjadi defisit oksigen, sehingga Pak Gubernur mengarahkan agar BUMD bisa membantu kepada hal-hal yang sifatnya dalam penanganan COVID. Dalam kurang lebih lima bulan kami membersamai pemerintah didistribusikan oksigen ke 272 Rumah Sakit dan 5 Filling Station sebesar 602.840 kg untuk digunakan 2.341 pasien di seluruh 27 kota/kabupaten di wilayah Jawa Barat," kata Begin.
Upaya ini juga menurut Begin membuat MUJ diapresiasi dengan penghargaan kategori CSR Top Partners dan CSR Oxygen Heroes Award oleh Ridwan Kamil pada Desember 2021 lalu.
Baca juga: BUMD MUJ bantu Pemprov Jawa Barat percepat capaian kekebalan kelompok