Pangandaran (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menyampaikan tidak ada kerusakan akibat guncangan gempa bumi bermagnitudo 5,2 di daerah itu.
"Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada laporan apapun dari dampak gempa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Kustiman saat dihubungi melalui telepon seluler di Pangandaran, Rabu.
Baca juga: Gempa magnitudo 5,3 guncang wilayah Pangandaran
Laporan BKMG bahwa gempa bumi tektonik magnitudo 5,2 terjadi di selatan Jawa Barat atau Samudera Hindia dan tidak berpotensi tsunami pada Selasa 1 Maret 2022 pukul 22.12 WIB.
Kustiman menyampaikan setelah terjadi gempa tersebut jajarannya langsung melakukan pemantauan untuk mengetahui langsung kondisi di lapangan.
Hasil pemantauan, kata dia, tidak ada kerusakan akibat guncangan gempa di wilayah Pangandaran, meski begitu masyarakat tetap waspada dan tenang ketika terjadi gempa.
"Kami dari BPBD Kabupaten Pangandaran mengimbau seluruh masyarakat tetap tenang dan waspada serta selalu siap manakala terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," katanya.
Seorang warga Kabupaten Pangandaran Andri mengaku sempat merasakan guncangan gempa yang cukup kuat namun berlangsung sebentar. "Iya lumayan terasa," katanya.
Baca juga: 1.000 nelayan Pangandaran dilatih keterampilan hadapi gempa megathrust
Baca juga: BMKG catat lima kali gempa kembar sejak 2007 termasuk Pangandaran
BPBD catat tak ada kerusakan akibat guncangan gempa di Pangandaran
Rabu, 2 Maret 2022 10:41 WIB