Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyatakan kelompok lanjut usia (lansia) diprioritaskan untuk menjadi kelompok pertama yang menerima vaksin dosis ketiga atau dosis penguat.
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan pihaknya pun masih menunggu stok vaksin untuk penguat tersebut. Pasalnya kini pihaknya pun masih fokus kepada vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun.
"Lansia dulu, kuota berapa saya belum tahu angkanya.
Dan itu semua yang gratis, berbayar gak jadi," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Rabu.
Baca juga: Pemerkosa 13 santriwati di Bandung dituntut hukuman mati
Menurutnya jika stok vaksin dosis penguat itu sudah tersedia, maka vaksinasi terhadap lansia itu bakal digelar sesegera mungkin.
Dia pun memastikan vaksinasi dosis penguat itu sudah bisa dilakukan di Kota Bandung. Pasalnya, kata dia, vaksinasi dosis pertama dan dosis kedua sudah melebihi target.
"Dosis satu sudah lebih dari 70 persen lebih, dosis dua sudah di atas 60 persen. Jadi kita yang termasuk kota yang diperbolehkan untuk dilakukan booster (penguat)," kata dia.
Baca juga: Pemkot Bandung ubah RSKIA Kopo jadi RSUD guna tingkatkan pelayanan
Adapun di Kota Bandung vaksinasi dosis pertama sudah mencapai angka 105,14 persen. Dari target 1.952.358 orang, sudah ada 2.052.747 orang yang mendapatkan vaksin dosis pertama.
Sedangkan vaksinasi dosis kedua sejauh ini sudah mencapai 90,94 persen. Dari target tersebut, sejauh ini sudah ada 1.775.521 orang yang mendapat vaksin dosis kedua.
Pemkot Bandung: Lansia prioritas awal penerima vaksin penguat
Rabu, 12 Januari 2022 13:27 WIB