Ia menambahkan longsor yang terjadi di beberapa titik tersebut, dikarenakan intensitas hujan tinggi pada Rabu (8/12) malam hingga Kamis (9/12) dini hari. Sehingga daerah yang berada di lereng gunung mengalami longsor.
Baca juga: 19 kecamatan di Majalengka rawan longsor
Bencana longsor tersebut lanjut Indra, selain merusak rumah warga juga memutus akses jalan penghubung antardaerah.
"Tapi kami sudah bisa membuka aksesnya, dengan menggunakan alat berat serta gotong royong warga, sehingga kendaraan sudah bisa melaluinya lagi," katanya.
Pada hari yang sama BPBD mencatat terdapat 20 bencana alam, berupa longsor, banjir, dan pohon tumbang yang diakibatkan intensitas hujan tinggi.
Baca juga: Jalur Majalengka~Cikijing diberlakukan buka tutup
Longsor di Majalengka akibatkan 15 rumah warga rusak
Kamis, 9 Desember 2021 16:23 WIB