Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2022 untuk membangun dua gelanggang olahraga (GOR) yang sudah direncanakan sejak 2019 tetapi terkendala karena pada 2020 terjadi pandemi COVID-19 sehingga anggaran difokuskan ulang untuk penanganan pandemi.
Wali Kota Bogor dalam keterangan resmi yang diterima di Kota Bogor, Senin, mengatakan desain dan anggaran untuk pembangunan dua GOR di Kecamatan Bogor Utara dan Kecamatan Bogor Selatan sudah ada sejak tahun 2019.
Kondisi pandemi COVID-19 yang kini mulai melandai dan terkendali, Pemkot Bogor telah menyiapkan kembali pembangunan dua GOR tersebut.
"Kalau DPRD menyetujui, pada 2022 dibangun dua GOR, sehingga pada 2024 di enam kecamatan di Kota Bogor, semuanya sudah ada GOR," katanya.
Pada pertengahan Juli lalu, rencana pembangunan dua GOR senilai sekitar Rp18 miliar itu, sudah tertuang dalam Rancangan Kebijakan Umum Anggaran/Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA/PPAS) Kota Bogor 2022 yang telah disampaikan kepada DPRD Kota Bogor.
Pembangunan GOR itu nantinya terintegrasi dengan pusat kuliner, dengan sasaran mendorong aktivitas olahraga, sekaligus mendorong perekonomian warga di tingkat kecamatan.
Saat ini ada GOR tingkat Kota Bogor yakni GOR Pajajaran di Jalan Pemuda, Kota Bogor. Di kompleks GOR ini fasilitasnya cukup lengkap mulai dari stadion, lapangan basket dan bulutangkis, hingga kantor Dinas Pemuda dan Olah Raga.
Di tingkat kecamatan dan kelurahan di Kota Bogor ada sejumlah GOR bulutangkis, yang dibangun masyarakat. Di GOR mini itu juga ada yang dilengkapi dengan tempat kuliner. GOR mini itu antara lain, GOR bulutangkis GOR Landbouw, di Jalan Pasir Mulya Kecamatan Bogor Barat, yang dilengkapi tempat kuliner.
Ada GOR bulutangkis Panaragan di Jalan Panaragan Penggilingan Kecamatan Bogor Tengah, GOR bulutangkis Sawojajar di Jalan Sawojajar Bogor Tengah, GOR bulutangkis Minabhakti di Kompleks Minabhakti Bogor Selatan, GOR bulutangkis Iniro di Jalan Salak Bogor Tengah, GOR JD-Badmintan di Sukaresmi Tanah Sareal, dan GOR bulutangkis Taman Yasmin di Jalan Wijaya Kusuma Raya Bogor Barat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Kadispora) Kota Bogor Herry Karnadi menambahkan Pemerintah Kota Bogor saat ini sedang berkonsentrasi menyiapkan sarana dan prasarana olahraga di Kota Bogor.
"Sasarannya untuk mendukung pembinaan atlet dan meningkatkan prestasi olah raga bagi atlet Kota Bogor," katanya.
Menurut Herry Karnadi, sarana dan prasarana olah raga yang sedang disiapkan Pemerintah Kota Bogor adalah, pertama, membangun kawasan terpadu olah raga di Kelurahan Kayumanis Kecamatan Tanah Sareal.
"Di lokasi itu akan dibangun wisma atlet, indoor stadium, kolam renang, lapangan tembak, dan lapangan terbuka,” kata Herry.
Kedua, Pemerintah Kota Bogor menyiapkan pembangunan GOR tingkat kecamatan. Pada tahun 2022, akan dibangun GOR di Kecamatan Bogor Utara dan Kecamatan Bogor Selatan. "Nantinya, setiap kecamatan akan ada satu GOR," katanya.
Ketiga, Pemerintah Kota Bogor akan merevitalisasi Stadion Pajajaran di Jalan Pemuda Kota Bogor. "Jadi, tahun depan fokusnya pada sarana dan prasarana olah raga," katanya.
Baca juga: RAPBD Kota Bogor 2021 defisit setelah pembahasan di Komisi
Baca juga: DPRD Kota Bogor segera bahas RAPBD tahun 2021
Baca juga: RAPBD Kota Bogor 2021 tanggap terhadap penanganan COVID-19
Pemkot Bogor ajukan RAPBD 2022 untuk bangun dua GOR
Senin, 13 September 2021 15:55 WIB