Garut (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, membagikan 100 speaker aktif atau alat pengeras suara wireless dengan total anggaran Rp300 juta untuk membantu kerja sukarelawan petugas pos pelayanan terpadu (Posyandu) di sejumlah daerah di Garut.
"Bantuan ini sebagai sarana penyebaran informasi kepada masyarakat," kata Wakil Bupati Garut Helmi Budiman usai memberikan bantuan alat pengeras suara kepada perwakilan sukarelawan Posyandu di lapangan Sekretariat Daerah Pemkab Garut, Senin.
Ia menuturkan, Pemkab Garut berupaya untuk membantu segala kegiatan yang dilakukan oleh sukarelawan Posyandu termasuk menyediakan alat yang dapat membantu menyampaikan informasi kepada masyarakat.
Helmi mengapresiasi semangat para kader Posyandu yang selama ini dalam melaksanakan tugas melayani masyarakat secara sukarelawan di tengah kesibukannya melakukan aktivitas yang penting.
"Mereka sangat berjasa kepada masyarakat, tanpa pamrih," katanya.
Ia menyampaikan, selama ini kader Posyandu yang aktif berusia rata-rata 50 tahunan, dan sudah bertugas bertahun-tahun menjadi sukarelawan di Posyandu, untuk itu harus ada regenerasi.
Ia berharap, satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait di Garut lebih memperhatikan para kader karena keberadaan kader merupakan ujung tombak pembangunan daerah.
"Pemberdayaan kelompok masyarakat ini jangan luput dari perhatian kita para kepala SKPD," katanya.
Sementara itu, bantuan secara simbolis diberikan kepada Posyandu Strawberry wilayah tugas layanan Puskesmas Tarogong, Posyandu Tunas Malati wilayah Puskesmas Pembangunan, Posyandu Tulip wilayah Puskesmas Cipanas, Posyandu Hikmah 2 wilayah Puskesmas Pasundan, dan Posyandu Harapan Ibu wilayah Puskesmas Guntur.*
Baca juga: Sejumlah penulis ternama motivasi masyarakat Garut untuk semangat menulis
Baca juga: Wabup Garut minta pemerintah desa bangun perpustakaan dari ADD