Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Joni Supriyanto yang mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyambut 1.289 Satgas Kontingen Garuda Unifil yang baru kembali dari Lebanon untuk melaksanakan misi perdamaian PBB.
Upacara penyambutan Satgas Konga di bawah pimpinan Kolonel Inf Aji Mimbarno itu berlangsung di Lapangan Plaza Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu. Mereka kembali setelah melaksanakan tugas misi perdamaian selama satu tahun di Lebanon.
Panglima TNI dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan TNI Letjen TNI Joni Supriyanto, mengucapkan terima kasih atas profesionalisme dan dedikasi yang telah ditunjukkan oleh seluruh personel Satgas Unifil di tempat penugasan tersebut.
"Kalian tentu dipenuhi dengan kebanggaan akan keberhasilan itu sekaligus kebahagiaan karena sebentar lagi dapat berjumpa keluarga. Rasa bangga dan bahagia tersebut sesungguhnya juga turut saya rasakan. Tidak ada yang lebih membanggakan dan membahagiakan bagi seorang Panglima TNI selain menyambut prajuritnya yang mengharumkan nama TNI dan NKRI di medan tugas," kata Panglima TNI.
Panglima TNI pun memerintahkan agar para prajurit sekalian segera menyesuaikan diri dan bersiap untuk melaksanakan tugas selanjutnya di satuan asal masing-masing.
"Gunakan waktu yang ada dengan baik bersama keluarga. Tentunya keluarga selama ini tidak henti-hentinya berdoa bagi kesehatan dan kelancaran tugas para prajurit semua. Perhatikan selalu faktor keamanan dan selesaikan seluruh prosedur kembali dari penugasan dengan baik," kata Marsekal Hadi.
Ia pun meminta agar pengalaman tugas yang didapat, termasuk kelebihan dan kekurangan yang ada, dapat dilaporkan sebagai bahan evaluasi bagi peningkatan Kontingen Garuda selanjutnya.
"Tentunya pengalaman dan wawasan tersebut juga akan sangat bermanfaat bagi satuan dan lingkungan para prajurit sekalian. Tunjukkan bahwa prajurit TNI yang profesional tidak hanya berhasil dalam pelaksanaan tugas di dalam negeri tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional. Ingat selalu bahwa profesionalisme TNI adalah untuk rakyat Indonesia," ujarnya.
Dalam kesempatan itu juga dilaksanakan penyematan tanda jasa "Canti Dharma" dari Kasum TNI kepada perwakilan personel satgas, sebagai wujud penghargaan kepada para prajurit yang telah mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah internasional.
Kegiatan penyambutan satgas merupakan kegiatan akhir dari rangkaian kegiatan rotasi satgas yang diselenggarakan PMPP TNI sebelum nantinya Satgas dibubarkan dan personel ex peacekeepers kembali ke satuan masing-masing.
Baca juga: Menlu bertemu Panglima TNI bahas evakuasi ratusan WNI dari Irak dan Iran
Baca juga: TNI tak mau terpancing provokasi China di perairan Natuna