Tasikmalaya (ANTARA) - Badan SAR Nasional (Basarnas) atau Kantor Pencarian dan Pertolongan Jawa Barat menyatakan, tidak ada calon legislatif (caleg) atau anggota DPR RI yang dikabarkan menjadi korban dalam peristiwa jatuhnya helikopter di kawasan Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu sore.
Juru Bicara Basarnas Jawa Barat, Joshua Banjarnahor mengatakan, penumpang dalam peristiwa helikopter jatuh hanya empat orang, dan tidak ada korban dari caleg seperti yang tersebar di media sosial.
"Tidak ada caleg di dalamnya," kata Joshua.
Ia menuturkan, helikopter BO-105 PK EAH milik PT Air Transport Services itu jatuh saat melakukan pendaratan darurat di Kampung Peuteuy, Desa Jayaratu, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, sekitar pukul 15.00 WIB.
Informasi adanya caleg juga anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan, Nurhayati, kata Joshua, tidak ada dalam penerbangan helikopter tersebut.
"Sekali lagi kami pastikan di dalamnya tidak ada anggota DPR atau caleg," katanya.
Ia meminta kepada penyebar informasi adanya keberadaan anggota DPR RI itu untuk segera diperbaiki sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar.
"Untuk berita yang ada calegnya mohon segera diubah," katanya.
Empat korban dalam peristiwa helikopter itu seluruhnya sudah berhasil dievakuasi dan dalam keadaan selamat di Rumah Sakit AMC Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
Korban yang mendapatkan penanganan medis yakni pilot Capt Fuad Humran mengalami luka ringan, Co Pilot Agung Raharja mengalami luka berat, dan dua penumpang R Johny Fajar Sofyan, dan Tuti Budiawati keduanya mengalami luka berat.
Basarnas : Tidak ada anggota DPR di helikopter jatuh
Sabtu, 16 Maret 2019 18:52 WIB