Bupati Garut : Butuh Gerakan massal untuk mengentaskan Kemiskinan

Garut (Antaranews Jabar) - Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan, butuh gerakan massal dengan melibatkan semua instansi termasuk seluruh elemen masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang sampai saat ini belum diselesaikan secara tuntas.

"Harus ada gerakan massal untuk mewujudkan hal tersebut (mengentaskan kemiskinan), tidak akan selesai kalau tidak ada pergerakan massal," kata Rudy Gunawan kepada wartawan di Garut, Kamis.

Ia menuturkan, upaya mengentaskan kemiskinan di Garut cukup berhasil berdasarkan catatan pada periode pertama pasangan Rudy Gunawan-Helmi turun sebanyak 3,2 persen, dari 12,47 persen tahun 2014 menjadi 9,27 persen tahun 2018.

Persoalan kemiskinan, kata dia, menjadi prioritas dalam program lanjutan pemerintah daerah Rudy-Helmi pada lima tahun ke depan, dan ditargetkan bisa menekan angka kemiskinan hingga 3 persen.

"Kita menargetkan untuk kembali menekan angka kemiskinan Garut hingga 3 persen lagi," katanya.

Ia mengungkapkan, beberapa program dalam mengentaskan kemiskinan di antaranya program bantuan rumah tidak layak huni (Rutilahu), pemberdayaan masyarakat, memperbanyak lapangan kerja dan program lainnya yang bisa berpengaruh meningkatkan perekonomian masyarakat Garut.

Khusus program Rutilahu, kata dia, telah disiapkan dana dari APBD Garut untuk seribu unit rumah, ditambah program serupa dari pemerintah pusat sebanyak dua ribuan rumah yang disebar ke seluruh kecamatan.

Baca juga: Ini tiga pesan Ridwan kamil untuk Bupati/Wabup Garut terpilih

"Diproyeksikan pembangunan dari APBD sebanyak lima ribu unit dengan demikian tahun 2024 Insya Allah semua tidak lagi ada rumah tidak layak huni," katanya.

Ia menambahkan, momentum hari jadi Garut ke-206 merupakan upaya introspeksi dalam memmperbaiki Garut di berbagai sektor yakni pembangunan ekonomi, sosial, budaya, pemerintah, kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur.

Upaya yang dilakukan pemerintah daerah, kata dia, dimulai melakukan perencanaan dengan pembuatan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang baik.

"Harus dimulai dengan perencanaan yang baik," katanya.

Baca juga: Pemkab anggarkan bantuan perbaikan rumah veteran di Garut