Cianjur (Antaranews Jabar) - Palang Merah Indonesia (PMI) Cianjur, Jawa Barat, menggelar pelatihan Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Masyarakat (KBBM) pada calon anggota Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) yang digelar di Desa Cibanteng, Kecamatan Sukaresmi.
"Kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam pencegahan dan pengurangan resiko terjadinya bencana di wilayah rawan bencana alam di Cianjur," kata Kepala Markas PMI Cianjur, Hery Hidayat di Cianjur, Jumat.
Ia menjelaskan kegiatan yang dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi resiko terjadinya korban jiwa saat bencana alam, puluhan peserta yang sebagian besar tinggal di wilayah rawan bencana itu, akan mendapat pelatihan selama tiga hari.
"Sebanyak 30 peserta yang mengikuti rangkaian pelatihan selama tiga hari mulai dari tanggal 11 hingga 13 Januari, merupakan warga yang tinggal di wilayah rawan bencana. Setelah mendapat pelatihan mereka akan melakukan tugas sebagai relawan di desanya masing-masing," katanya.
Hery menjelaskan, PMI yang merupakan lembaga kemanusiaan dan keberadaannya sebagai mitra strategis pemerintah daerah, dalam pelayanannya akan terus di maksimalkan dalam memberikan pelayanan serta sosialisasi terkait kebencanaan dan kemanusiaan.
"Program KBBM merupakan upaya pencegahan maupun pada saat tanggap darurat untuk mendukung pemerintah daerah dalam rangka mewujudkan masyarakat yang siap akan menghadapi bencana," katanya.
Para peserta diberikan beberapa materi yang menjelaskan pengorganisasian masyarakat dalam upaya pengurangan risiko bencana dengan pemateri fasilitator PMI.
Baca juga: BPBD Cianjur kirim relawan bantu evakuasi pesawat jatuh
Baca juga: Puluhan rumah di Sukaluyu Cianjur rusak berat akibat puting beliung