"Selama angkutan Natal dan Tahun Baru, KAI Cirebon menyiagakan 352 personel keamanan," kata Vice President KAI Daop 3 Cirebon, Ida Hidayati di Cirebon, Rabu.
"Jumlah tersebut terdiri dari 127 Polsuska, 218 security, tujuh staf dan bantuan eksternal dari TNI serta Polri sebanyak 80 personel," lanjutnya.
Dia mengatakan personel keamanan tersebut akan melakukan pengamanan di atas kereta, stasiun, maupun secara mobile melakukan patroli di jalur.
Selain itu mereka juga akan disiagakan di objek-objek penting lainnya seperti dipo lokomotif dan kereta, terutama selama angkutan Natal dan Tahun Baru.
"Keamanan itu kita siagakan untuk memberi rasa aman bagi pengguna jasa KA, selama angkutan Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Baca juga: Natal-Tahun Baru KAI Cirebon sediakan 5.766 tempat duduk per hari
Ida menuturkan tidak hanya masalah keamanan, KAI Cirebon juga sudah menyiapkan sarana selama masa angkutan, dengan menyiagakan 16 unit lokomotif, 91 armada kereta dan satu unit crane.
Sedangkan untuk aspek prasarana, seperti tahun-tahun sebelumnya, KAI menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) di daerah-daerah yang rawan bencana alam.
"Ada juga Tenaga flying gank, Petugas Penilik Jalan (PPJ) Ekstra, Penjaga Jalan Lintas (PJL) Ekstra dan petugas posko daerah rawan juga disiagakan di sepanjang lintas untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA," kata Ida.
Baca juga: KAI Cirebon prediksi penumpang meningkat 5 persen
Baca juga: Kota Cirebon akan dijadikan kota wisata
