Bandung (Antaranews Jabar) - Perusahaan Singapura berminat menjajaki melakukan peluang investasi di Kawasan Aerocity Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Kabupaten Majalengka.
"Kemarin Pemprov Jabar menerima pimpinan PT Surbana Jurong and Enterprise Singapore yang merupakan perusahaan konsultan internasional yang berafiliasi pada BUMN Singapura Temasek. Mereka datang untuk menjajaki potensi kerja sama terutama terkait smart city dengan Jawa Barat, termasuk Aerocity Bandara Kertajati," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa di Bandung, Selasa.
Menurut dia, selain membahas kerja sama yang bersifat kemitraan antara Singapura dan Jawa Barat, PT Surbana Jurong juga telah mendapatkan penawaran dari pihaknya terkait investasi di kawasan Aerocity Bandara Kertajati, Majalengka.
"(PT) Surbana Jurong and Enterprise berminat menggarap LRT Bandung Raya, SPAM Jatigede dan aerocity Bandara Kertajati," kata Iwa.
Dia mengatakan perusahaan yang juga menggarap masterplan TOD Walini untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut tengah menjajaki sejumlah peluang investasi dan kerja sama baru dengan Jawa Barat.
"Untuk Aerocity Bandara Kertajati mereka akan membuat diskusi lebih lanjut, ini sifatnya penjajakan. Karena peluangnya terbuka di sana," katanya.
Baca juga: BIJB segera tambah 2 rute penerbangan baru
Baca juga: Jabar terbitkan izin perpanjangan 'runway' Bandara Kertajati
PT Surbana Jurong, lanjut Iwa, juga menyampaikan kemampuan menarik mitra investor berikut mitra finansial dari Singapura untuk masuk ke kawasan komersial aerocity Bandara Kertajati.
Sehingga dia berharap jika terealisasi, maka kawasan aerocity Bandara Kertajati yang ruangnya sudah dipetakan oleh PT BIJB peruntukannya bisa terisioleh tenan-tenan internasional.
"Hal ini baru tahapan minat, jadi memang perlu pertemuan lanjutan," kata dia.
Baca juga: Maskapai TransNusa buka rute BIJB Majalengka - Lampung
Baca juga: Empat moda transportasi darat layani rute ke Bandara Kertajati