Kota Bandung (ANTARA) - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menghadirkan program Smart Road Safety Policing di Kota Bandung, Jawa Barat, dengan memasang 200 kamera pengawas atau CCTV yang terintegrasi melalui smart city atau kota pintar guna meningkatkan keselamatan berlalu lintas.
Kepala Korlantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho di Bandung, Rabu, mengatakan bahwa inovasi ini merupakan tonggak penting dalam transformasi digital pelayanan publik Polri, khususnya di bidang lalu lintas.
"Pendekatan road safety policing kita terapkan untuk memastikan seluruh kegiatan lalu lintas di Bandung berjalan aman, selamat, tertib, dan lancar. Bandung adalah kota wisata sekaligus ikon Jawa Barat sehingga manajemen lalu lintas harus dikelola secara modern, terintegrasi, dan berorientasi pada keselamatan masyarakat," jelasnya.
Agus mengatakan dalam layanan Smart Road Safety Policing, Korlantas menghadirkan sistem manajemen lalu lintas berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk melakukan rasio kepadatan lalu lintas.
Dengan begitu, potensi-potensi kemacetan yang terjadi bisa diantisipasi dan bisa dilakukan penguraian kemacetan dengan cepat.
"Jadi, parameter-parameter jumlah kendaraan yang normal di Kota Bandung pada saat weekend dan sebagainya, ini bisa dimonitoring, termasuk juga peristiwa-peristiwa yang terjadi di Kota Bandung ini bisa dimonitoring di smart city ini,” katanya.
Menurut Agus, teknologi ini telah terintegrasi layanan darurat 110 dengan hadirnya 200 kamera CCTV yang dapat memantau berbagai peristiwa di Kota Bandung secara tepat waktu.
