Cianjur (ANTARA) - Tim pemugaran dan penelitian lanjutan Situs Gunung Padang di Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendapatkan sejumlah temuan dan fakta baru setelah dilakukan penggalian di sejumlah titik di teras utama dan segera dilakukan uji laboratorium.
Ketua Tim Peneliti dan Pemugaran Situs Megalitikum Gunung Padang Ali Akbar di Cianjur Senin, mengatakan pihaknya menemukan banyak bahan karbon yang akan diteliti untuk memastikan usia dari Situs Megalitikum Gunung Padang.
“Temuan dan fakta baru yang ditemukan dalam penelitian guna memastikan usia pasti dari Gunung Padang, dapat diketahui setelah dilakukan uji laboratorium terhadap bahan karbon yang ditemukan di setiap teras situs," katanya.
Temuan tersebut akan diungkap setelah proses penelitian dan pemugaran tahap awal selesai, dimana peneliti sudah mendapat sejumlah temuan dan fakta baru terkait Situs Gunung Padang dari hasil ekskapasi atau penggalian di lima teras situs.
Hingga saat ini, lanjut dia, para peneliti melakukan penggalian di permukaan dan meneliti di bawah permukaan, sehingga pada akhir Oktober hasilnya akan disampaikan dan diumumkan, termasuk temuan baru selama proses pemugaran dan penelitian lanjutan.
"Ada temuan baru selama proses berjalan, nanti setelah tuntas akan disampaikan ke publik termasuk usia pasti situs," katanya.
Seperti diberitakan Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) melakukan penataan ulang atau restrukturisasi Situs Megalitikum Gunung Padang di Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, guna memunculkan bentuk asli yang mendekati sama dengan masa lampau ketika pertama kali dibangun.
