Garut (ANTARA) - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Garut, Jawa Barat menelusuri keberadaan seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kecamatan Karangpawitan yang dilaporkan terlantar di Arab Saudi setelah diduga ditipu oleh penyalur kerja.
"Kita koordinasi dengan Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) untuk bantuan pemulangan yang bersangkutan," kata Kepala Disnakertrans Kabupaten Garut Muksin di Garut, Senin.
Ia menuturkan Disnakertrans Garut sudah mendapatkan laporan adanya seorang perempuan bernama Dini Sri Wahyuni warga Kecamatan Karangpawitan yang sejak Juni 2025 berada di Arab Saudi.
TKW tersebut, kata dia, melaporkan menjadi korban penipuan penyaluran tenaga kerja luar negeri jalur ilegal. Ia saat ini terlantar dan meminta bantuan untuk dipulangkan ke Indonesia.
"Yang bersangkutan ini berangkat bekerja sebagai TKW jalur nonprosedural ke Arab Saudi," kata Muksin.
Ia menyampaikan, adanya laporan seorang TKW terlantar itu maka Disnakertrans Garut langsung koordinasi dengan BP3MI dan Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia untuk melakukan proses pemulangan.
Disnakertrans Garut, kata dia, juga sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban di Garut untuk menanyakan berbagai hal tentang kronologis pemberangkatan dan siapa yang menyalurkannya.
"Kami berupaya untuk membantu pemulangannya, baik yang bermasalah secara prosedur maupun nonprosedural," katanya.
