Antarajabar.com - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Partai Gerindra, Sunatra menyatakan pemerintah harus segera membuat regulasi Cekungan Bandung untuk mencegah bencana besar banjir di Bandung.
"Saat ini terbukti, setiap hujan sebentar saja beberapa titik di Kota Bandung dan sekitarnya selalu banjir," kata Sunatra di Bandung, Kamis.
Ia menuturkan, Kota Bandung dan sekitarnya tidak bisa lepas dari sejarah panjang tentang danau purba.
Jutaan tahun lalu, lanjut dia, Bandung merupakan danau raksasa, setelah surut, pesisir danau merupakan pegunungan yang mengitari Bandung dan sekitarnya.
"Oleh karena itu Bandung sejak dahulu harus benar-benar diantisipasi jangan sampai terjadi banjir," kata politisi senior Partai Gerindra itu.
Ia mendorong Gubernur Jawa Barat dengan melibatkan kota/kabupaten sekitar seperti Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat untuk segera membuat regulasi khusus tentang Cekungan Bandung.
"Regulasi itu khusus tentang cekungan Bandung yang saat ini sudah sangat memprihatinkan," katanya.
Menurut dia, penyebab banjir di Kota Bandung, salah satunya karena kurang seriusnya pengelolaan lahan di wilayah daerah resapan air di utara Bandung seperti banyaknya rumah penduduk, hotel, dan apartemen.
Pemerintah pusat, kata dia, sudah pernah meminta kepada Gubernur Jawa Barat agar segera menyelamatkan Kawasan Bandung Utara (KBU) untuk mencegah terjadinya bencana alam.
"Jika tidak segera direspon, dan tidak dibuat regulasi yang tegas, maka Bandung dan sekitarnya terancam terendam," katanya.
Ia menambahkan, ancaman banjir melanda Kota Bandung cukup tinggi, karena Bandung merupakan dataran rendah yang berpotensi terendam air.
"Akhir-akhir ini kan kita dikejutkan dengan beberapa kawasan yang tidak pernah banjir, ternyata sekarang 'mah' banjir juga, dan sangat besar banjirnya," kata Sunatra.
