Antarajabar.com - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, berharap agar revitalisasi Pelabuhan Cirebon terus berjalan dan jangan sampai dibatalkan karena manfaatnya untuk menumbuhkan perekonomian sangat besar.
"Kami berharap untuk revitalisasi Pelabuhan jangan sampai gagal, hanya karena batu bara," kata Wlikota Cirebon Nasrudin Azis di Cirebon, Jumat.
Menurutnya, jika Pelabuhan Cirebon di revitalisasi, perekonomian akan semakin maju mengingat Pelabuhan adalah salah satu akses yang vital untuk meningkatkan perekonomian.
"Perekonomian pasti akan menggeliat, jika Pelabuhan itu direvitalisasi, karena arus barang semakin mudah," tuturnya.
Ia menuturkan untuk masalah Rencana Induk Pelabuhan (RIP) memang masih dalam kajian, karena memang dan perlu kajian mendalam.
Karena menyangkut kebutuhan masyarakat dan tentu dengan adanya pelabuhan pasti ada yang pro dan kontra terutama masalah bongkar muat batu bara.
Untuk itu pihak Pemkot harus berhati-hati dalam menentukan dan menandatangani RIP yang diajukan pihak Pelindo dan revitalisasi juga merupakan pembangunan sekala besar jadi semuanya harus selesai secara permanen dan menyeluruh.
"Revitalisasi pelabuhan itu pembangunan sekala besar, jadi semuanya harus selesai dengan meyeluruh dan untuk itu kajiannya secara mendalam, agar kemudian hari tidak ada permasalahan seperti sekarang," ujarnya.
Ia menambahkan sekarang ini RIP memang masih dalam kajian da diharapkan dalam waktu seminggu kedepan RIP sudah jadi dan ditanda tangani.
"Semoga minggu depan RIP bisa selesai," tambahnya.
Pemkot Cirebon Berharap Revitalisasi Pelabuhan Tidak dibatalkan
Sabtu, 16 April 2016 7:06 WIB