Dia menyampaikan bahwa dirinya mendapat perintah langsung dari Presiden Prabowo Subianto untuk memantau pusat-pusat produksi perikanan di seluruh Indonesia agar tetap stabil selama Natal dan tahun baru.
Pelabuhan Karangsong diketahui sebagai salah satu pusat produksi terbesar ikan tangkap di Jawa Barat, terutama di bagian utara provinsi tersebut.
Trenggono menekankan pentingnya memastikan pasokan ikan di daerah ini tetap stabil, mengingat peran besar Karangsong dalam memenuhi kebutuhan ikan di berbagai daerah.
Menurut Trenggono, stok ikan di Karangsong dipastikan penuh dan harga ikan dalam kondisi yang stabil.
Diketahui, nelayan di daerah itu melelangkan ikannya di TPI Karangsong melalui KPL Mina Sumitra. Setelah ikan terjual, bakul/pembeli ikan akan mendistribusikan ikannya ke restoran, PT, industri rumahan, maupun disimpan ke gudang pendingin.
Status ikan penyewa, dengan sistem sewa Cold Storage Mina Sumitra Karangsong per hari dikenakan tarif Rp50 per kg.
Sebagian besar pembeli (pemilik/bakul) ikan yang menitipkan ikan di Cold Storage Mina Sumitra Karangsong berasal dari Indramayu yang sudah memiliki langganan/calon pembeli lagi seperti restoran/PT/industri pengolahan rumahan seperti jambal roti, pabrik krupuk dan lain-lain.