Antarajabar.com - Badan Penyelengga Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Bandung I melakukan sosialisasi dan pengenalan program jaminan itu kepada para pelajar di Kota Kembang.
"Kami turun mengajar ke sekolah-sekolah, sosialisasi kepada mereka tentang program BPJS. Pasalnya mereka kelak juga akan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan ini," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Bandung I Dharmadi di Bandung, Kamis.
Ia menyebutkan pemahaman tentang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan harus diperkenalkan sejak usia dini, agar kelak nanti mereka saat memasuki dunia kerja sadar dan mendapatkan perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Jaminan itu meliputi Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun. Pengenalan dan sosialisasi dilakukan di di SMK BPI Bandung Jalan Burangrang Kota Bandung.
"Kenapa hari ini dilakukan di SMK BPI menjadi pilihan, dikarenakan para pengajar di sekolah ini telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan terhitung bulan September 1985," kata Dharmadi.
Menurut Darmadi, sesuai dengan UU No 24 Tahun 2011 saat ini ada dua Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yakni Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan).
Khususnya untuk program-program yang diselenggarakan BPJS Ketenagakerjaan yaitu Program Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua dan Jaminan Pensiun yang merupakan program penting dan wajib diikuti oleh seluruh perusahaan yang ada di Indonesia.
Sesuai Undang-Undang No 24 Tahun 2014 pasal 14 menyatakan setiap orang, termasuk orang asing yang bekerja paling singkat enam bulan di Indonesia, wajib menjadi Peserta program Jaminan Sosial.
"Tentunya kami berkewajiban untuk mensosialisasikan program BPJS Ketenagakerjaan termasuk kepada anak sekolah, demi memberikan pemahaman dari usia dini," katanya.
Darmadi mengatakan, pelaksanaan program BPJS Ketenagakerjaan Mengajar ini dilatarbelakangi sebagai bentuk kepedulian BPJS Ketenagakerjaan kepada pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa yang akan berperan penting dan terlibat dalam pembangunan bangsa untuk masa yang akan datang.
Ia berharap pengenalan program itu akan memberikan pemahaman dini kepada pelajar agar membentuk kepedulian akan jaminan sosial ketenagakerjaan kelak setelah memasuki dunia kerja.
Kepala Sekolah SMK BPI Bandung, Ahmad Budi Utomo menyambut baik penyelenggaraan acara BPJS Mengajar tersebut dan berharap semua peserta yang mengikuti dapat mengambil ilmu yang bermaanfaat terkait Jaminan Sosial, sebagai bekal dalam menempuh dunia kerja nanti.
"Kami selaku pihak Sekolah dari SMK BPI Bandung meyambut baik karena dengan adanya sosisalisasi ini, kami berharap semua siswa siswi yang ada disini mendapatkan pemahaman tentang Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, dan sebagai bekal kalian semua saat menempuh dunia kerja di masa yang akan datang," kata Ahmad Budi.
Pelajar Bandung Peroleh Pengenalan BPJS Ketenagakerjaan
Kamis, 29 Oktober 2015 13:06 WIB