Jabar Siapkan Petugas Pengelola Keuangan Desa

Antarajabar.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menyiapkan petugas pengelola keuangan desa agar bisa mengelola program dana bantuan desa dari pemerintah pusat dengan baik, efisien dan aman.
        
"Tahun depan rencananya ada dana desa sehingga kita mencanangkan peningkatan kapasitas SDM aparatur pemerintah desa dalam tata kelola keuangan desa, melalui Pelatihan Keuangan Desa bersama BPKP RI," kata Wakil Gubernur Jawa Barat, dalam siaran persnya, Sabtu.
        
Ia menjelaskan tahun 2016 rencananya setiap desa akan menerima bantuan minimal Rp1 miliar dari pemerintah pusat.
        
"Ini luar biasa kalau minimal 1 miliar. Saya hitung ada 5.319 desa di Jawa Barat, total seluruh Indonesia kurang lebih 74.000 desa. Kalau minimal 1 miliar saja, itu ada 5,3 triliun dana yang beredar di Desa Jawa Barat ini, suatu angka yang sangat besar, itu setahun," kata dia.
        
Oleh karena itu, kata dia, diperlukan adanya sebuah pengelolaan tata kelola keuangan yang baik seperti tentang bagaimana sistem pelatihan tadi berlangsung dengan baik dan cepat.
        
"Saya kira dalam waktu yang sangat singkat ini akhir 2015 atau di pertengahan 2016 seluruh desa sudah memahami tentang bagaimana menyusun atau pengelolaan keuangan yang sesuai dengan peraturan yang berlaku, jangan sampai kepala desa stres, enggak ada duit stress, duit kurang stres, dikasih duit banyak lebih stres, apa enaknya hidup, apa kata dunia," kata dia.
        
Lebih lanjut ia mengatakan Pemprov Jawa Barat juga memiliki program khusus untuk memajukan desanya yakni "Gubernur Ngamumule Lembur" yang sudah dua kali dilaksanakan.
       
Menurut dia dipilihnya Desa ini untuk pelaksanaan program tersebut adalah berdasarkan pada prestasinya dalam memenangkan Juara Lomba Desa dan Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2015. Dengan Program Bebas Buta Huruf Al-Quran melalui Gerakan Wajib Mengaji, sebagai inovasi andalannya.

       
Pada lomba tersebut, pemenang kategori Desa diantaranya Juara I dimenangkan oleh Desa Kebonturi, Kecamatan Aryawinangun, Kabupaten Cirebon.
        
Juara II Desa Sekarlaksana, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut kemudian Juara III Desa Sindang Herang, kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis. Serta Juara Harapan 1 Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
        
Sedangkan untuk Juara kategori Kelurahan diantaranya, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kota Banjar. Juara I, Kelurahan Sindang Barang, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
        
Juara II ialah Kelurahan Sindang Sari, Kecamatan Lembur Situ, Kota Sukabumi serta juara harapan I, yaitu Kelurahan Ranca Numpang, Kecamatan Gede Bage, Kota Bandung.
        
Untuk juara I lomba desa/kelurahan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp75 juta, juara II mendapat Rp60 juta, juara III Rp50 juta, serta juara harapan I mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp40 juta.