“Beberapa desa dan perkampungan di Majalengka masih mengalami kesulitan dalam mengakses puskesmas. Akses menuju fasilitas kesehatan masih menjadi tantangan karena jarak yang jauh serta kondisi jalan yang masih terjal,” tuturnya.
Dedi berharap belasan kendaraan ini dapat digunakan secara efektif guna menjangkau desa-desa terpencil, agar pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat bisa dilakukan secara merata.
Dia juga menambahkan bahwa kendaraan yang sudah diberikan, harus dirawat dengan baik agar dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.
“Jika kendaraan dirawat dengan baik, penggunaannya akan lebih awet dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan,” ucap dia.
Baca juga: Pemkab Majalengka buka formasi khusus disabilitas untuk CPNS
Baca juga: Pemkab Majalengka buka formasi khusus disabilitas untuk CPNS