Korban bersama lima temannya itu berenang terlalu jauh, kemudian datang ombak besar dan menyeretnya ke tengah lautan, sampai akhirnya tidak terlihat keberadaannya.
Sejumlah saksi kemudian melaporkan kejadian tersebut, lalu melakukan upaya pencarian, namun pada hari pertama hilang itu korban tidak ditemukan.
Hari berikutnya tim SAR melanjutkan pencarian korban dengan melakukan penyisiran pantai, kemudian petugas lainnya menggunakan perahu nelayan untuk mencarinya, hingga pencairan hari keempat korban bisa ditemukan.
Operasi pencarian korban itu kemudian dinyatakan ditutup, sedangkan seluruh personel tim SAR gabungan yang terlibat kembali ke kesatuan masing-masing.
Tim SAR mengevakuasi jasad wisatawan terseret ombak di Pangandaran
Selasa, 3 September 2024 13:15 WIB