Dia menyebut pihaknya telah memeriksa sebelas orang saksi yaitu nama-nama yang tertera di tulisan di dinding, suami korban, ketua RT, ketua RW, tetangga dan keluarga korban.
Tri mengatakan suami dari Ituh tengah dijadikan saksi untuk mengungkap penyebab kematian dari dua jasad tersebut.
"Menurut keterangannya masih pisah rumah. Belum ada perceraian dan memang keluar dari rumah ini semenjak tahun 2015," kata Tri.
Selain itu, pihaknya juga tengah menunggu hasil tes DNA dan toksikologi pada dua kerangka tersebut. Tes lanjutan ini rencananya akan dilakukan di Puslabfor Mabes Polri.
Baca juga: Polisi selidiki temuan kerangka ibu dan anak di Bandung Barat