Seminar yang diinisiasi oleh DLH Jabar dan PT Jasa Medivest tersebut menghadirkan para ahli dan praktisi di bidang pengelolaan limbah dan lingkungan dengan jumlah sekitar 680 peserta seperti penghasil, transporter, dan pengelola limbah medis secara hibrida.
Bey berharap, mereka dapat menggali ilmu dan berdiskusi secara mendalam mengenai berbagai aspek pengelolaan limbah B3.
"Saya harap seminar ini membuahkan solusi efektif dan inovatif dalam menangani limbah B3 serta membangun sinergi yang lebih kuat antara pemerintah, tenaga kesehatan dan masyarakat untuk terus menjaga dan melestarikan lingkungan di Jabar," tutur Bey.
Baca juga: DLH Jabar pastikan TPA Sarimukti tolak sampah tercampur mulai tahun 2024
Pemprov Jabar tingkatkan kompetensi hingga regulasi dalam kelola limbah B3
Selasa, 30 Juli 2024 16:19 WIB