Jakarta (ANTARA) - Pelatih Tottenham Hotspur Ange Postecoglou merasa frustrasi timnya gagal meraih kemenangan dalam laga kandang di Stadion Tottenham Hotspur melawan AS Roma, Jumat dini hari WIB.
Pada pertandingan kelima Liga Europa itu, Spurs tak mampu meraih tiga poin setelah kemenangan 2-1 yang hampir di depan mata pupus oleh gol penyama kedudukan Mats Hummels (90+1) pada akhir laga.
"Ya, frustrasi dengan bagaimana permainan ini berakhir," kata pelatih asal Australia tersebut, dikutip dari laman resmi klub, Jumat.
Ange merasa The Lilywhites seharusnya "mengakhiri laga" pada babak pertama dengan banyaknya peluang yang mereka ciptakan, delapan tembakan tepat sasaran dari total 13 tembakan di 45 menit pertama.
Namun, total peluang itu hanya membuahkan dua gol yang dicetak oleh Son Heung-min (5') dan Brennan Johnson (33').
Pada akhirnya, Ange menerima hasil mengecewakan ini. Untungnya, menurut dia, hasil seri ini masih membuat Spurs bertahan di posisi sepuluh besar klasemen sementara, tepatnya di posisi sembilan dengan sepuluh poin, selisih tiga poin dari Lazio di puncak klasemen.
"Kami seharusnya bisa mengakhirinya lebih awal. Kami seharusnya bisa mengakhirinya di babak pertama dengan peluang yang kami miliki," kata pelatih 59 tahun itu.
"Sangat mengecewakan kami tidak mampu menyelesaikan permainan. Pada akhirnya, kami masih dalam posisi yang baik," lanjut dia.
Dengan hasil ini, maka inkonsistensi Spurs musim ini masih terus berlanjut karena sebelumnya mampu menang besar 4-0 melawan Manchester City di Etihad.
"Itulah jadwal kami dan kami memahaminya. Sulit dengan absennya pemain saat ini dalam hal skuad, tetapi saya pikir malam ini permainan kami masih bagus, tetapi kami kurang sedikit, ketajaman klinis untuk menyelesaikan pertandingan," tutup dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ange Postecoglou frustrasi pada hasil imbang lawan AS Roma
