Penampilan mereka memuncak ketika membawakan lagu ikonik Timur Tengah "Rahmatun Lil’Alameen" oleh Maher Zain. Melodi angklung yang megah berhasil menciptakan suasana yang begitu hangat dan penuh rasa haru di Gedung Cultural Palace.
Ketua Tim Muhibah Angklung Maulana Syuhada menyampaikan rasa takjubnya bisa bermain di Gedung Cultural Palace.
Maulana mengucapkan terima kasih atas dukungan dari perwakilan RI di luar negeri, termasuk di Eropa, Mediterania, dan Timur Tengah, serta berkomitmen untuk memperluas pengetahuan tentang angklung dan mempromosikan kekayaan budaya Indonesia.
“Kami sangat berterima kasih kepada KBRI Riyadh karena atas bantuan KBRI Riyadh, kita bisa tampil di venue yang bagus seperti ini,” katanya.
Dirinya berharap upaya Tim Muhibah Angklung akan menginspirasi masyarakat untuk lebih mengenal dan menghargai musik tradisional Indonesia.
Sebelumnya, Tim Muhibah Angklung menjadi satu-satunya wakil Asia di Festival Internacional de Folclore en el Mediterráneo ke-56, 16-19 Juli 2024, di Kota Murcia, Spanyol. Tim ini mewakili Indonesia untuk pertama kalinya di festival internasional seni dan budaya rakyat tertua di Spanyol.
Baca juga: Tim Muhibah Angklung Jawa Barat promosikan budaya Indonesia di 3 benua
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim Muhibah Angklung Jabar tampil di Cultural Palace Arab Saudi