Bandung (ANTARA) - Tim Muhibah Angklung asal Jawa Barat mengikuti Festival Internasional Cantanhede, Portugal, untuk memperkenalkan alat musik tradisional dari Indonesia dalam rangkaian misi budaya di tiga benua.
Duta Besar RI untuk Portugal Rudy Alfonso dalam keterangan yang diterima di Bandung Kamis, mengapresiasi Tim Muhibah Angklung Jawa Barat yang telah memainkan peran penting dalam memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia melalui seni musik angklung.
Baca juga: Tim Muhibah Angklung Jawa Barat promosikan budaya Indonesia di 3 benua
"Saya mendukung dan bangga pada sekumpulan anak muda yang berasal dari berbagai latar belakang berbeda, ada yang masih SMA, ada yang sudah kuliah, namun bersatu untuk mendukung Indonesia,” kata Rudy.
Menurutnya, bukan sekedar menghibur, tetapi juga berhasil mengedukasi masyarakat Portugal tentang warisan budaya Indonesia melalui sebuah pagelaran angklung.
Dia mengungkapkan, penampilang Tim Muhibah Angklung Jawa Barat mendapat sambutan hangat dari para penonton yang berasal dari berbagai negara.
"Saya dengar masyarakat di sini sangat kagum dan terpesona dengan penampilan Tim Muhibah. Saya sangat berterima kasih karena telah menunjukkan kekayaan budaya Indonesia di mata masyarakat Portugal,” katanya.
Rudy juga memastikan pihaknya akan hadir untuk menyaksikan dan mendukung penampilan Tim Muhibah Angklung di puncak acara festival internasional tersebut pada 13 Juli mendatang.
"Angklung sangat dikagumi di dunia internasional, terutama oleh masyarakat Portugis. Angklung dapat meninggalkan kesan yang sangat mendalam berkat keunikannya. Semoga ini dapat menjadi penampilan terbaik dan selamat juga untuk teman-teman semuanya," katanya.