PT Lintas Marga Sedaya atau Astra Tol Cipali menerapkan pengelolaan kemasan untuk pendistribusian daging hewan kurban tanpa kantong plastik sekali pakai, untuk mengurangi pencemaran lingkungan saat perayaan Idul Adha 1445 Hijriah/2024 Masehi.
“Langkah ini menjadi salah satu upaya kami untuk mendukung program Environmental, Social, and Governance -ESG-,” kata Kepala Divisi Operasional Astra Tol Cipali Sri Mulyo dalam keterangannya di Cirebon, Selasa.
Sri menjelaskan, langkah ini dimulai saat proses penyembelihan hewan kurban, yakni limbah seperti darah dan bagian lainnya tidak dibuang begitu saja. Namun dipilah dan dikelola terlebih dahulu untuk kemudian ditempatkan di lokasi khusus.
Setelah disembelih, katanya, daging hewan kurban tersebut dikemas memakai daun jati dan besek sebagai pengganti plastik konvensional, sebelum disalurkan kepada warga sekitar yang berhak menerimanya.
“Kami memastikan bahwa pengemasan daging kurban dilakukan dengan bahan-bahan ramah lingkungan. Untuk itu, digunakan daun jati dan besek sebagai pengganti plastik,” ujarnya.
Sri menyebutkan, dengan pengelolaan ini, aktivitas penyembelihan hewan kurban tidak akan meninggalkan limbah yang bisa mencemari lingkungan.
Pihaknya mendorong agar cara tersebut dapat diaplikasikan di tempat lain, sehingga pelaksanaan ibadah kurban setiap tahunnya selalu memperhatikan aspek lingkungan.
“Astra Tol Cipali berkomitmen untuk tidak hanya berbagi kebahagiaan Idul Adha, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan sekitar,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan Astra Tol Cipali telah melaksanakan penyembelihan enam sapi yang masing-masingnya memiliki bobot lebih dari 150 kg.
Setiap sapi yang dikurbankan, tutur Sri, bisa menghasilkan 175 paket daging untuk dibagikan kepada warga sekitar.
Ia menambahkan, pihaknya ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat di sekitar Jalan Tol Cipali, melalui penyaluran daging kurban.
“Proses pemotongan hewan kurban dilakukan dua kali, yaitu pada Senin 17 Juni dan hari ini. Setelahnya daging kurban ini didistribusikan kepada warga sekitar, baik secara langsung maupun melalui karyawan,” katanya.