Cirebon (ANTARA) -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cirebon, Jawa Barat, menyebutkan kehadiran maskot dua ekor macan putih bernama Mali dan Mila menjadi sarana sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024.
"Nama dua maskot ini memiliki kepanjangan mari memilih (mali) dan memilih langsung (mila). Kami ingin mengajak pemilih untuk menyalurkan hak pilih dalam pilkada serentak," kata Ketua KPU Kota Cirebon Mardeko di Cirebon, Minggu.
Baca juga: Dana hibah pilkada Kota Cirebon disalurkan pada Juni 2024
Mardeko menjelaskan bahwa maskot tersebut menggambarkan pemilih di Kota Cirebon dengan desain macan putih yang memakai sarung batik, membawa alat mencoblos, dan memiliki tanda hitam di jari kelingking.
Menurut dia, macan putih juga menyimbolkan semangat perjuangan dan keberanian dari masyarakat Kota Cirebon.
"Macan ini melambangkan semangat perjuangan, serta kata macan pada dasarnya adalah singkatan dari frasa manusia cerdas dan amanah," ujarnya.
Ditegaskan pula bahwa dua maskot ini selalu hadir dalam setiap tahapan pilkada untuk menarik minat pemilih, terutama generasi muda, agar mereka menyadari pentingnya menggunakan hak suara demi memilih calon pemimpin terbaik bagi Kota Cirebon.
Ia menyebutkan peluncuran maskot juga menjadi bagian penting dalam tahapan pilkada serentak sehingga pesta demokrasi tersebut dapat terselenggara dengan baik pada tanggal 27 November 2024.
"KPU Kota Cirebon mengajak semua pihak untuk melaksanakan perhelatan pemilihan umum ini secara jujur dan adil," katanya.