Kota Bogor (ANTARA) - Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor, Jawa Barat, dalam 10 tahun ini mencatat pertumbuhan aset dan pendapatan mencapai 100 persen.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Tirta Pakuan Rino Indira Gusniawan, di Kota Bogor, Jumat, mengatakan laba per tahun naik sebesar 5,63 persen konsisten setiap tahun.
Selain itu, kata Rino, dividen yang diberikan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor juga mendekati sama dengan apa yang ditanamkan Pemkot Bogor.
“Jadi luar biasa kinerja tahun ini, pelanggan dalam 10 tahun ini naik 60 ribu pelanggan, jadi sekarang pelanggan mencapai 178 ribu pelanggan, salah satu terbesar di Pulau Jawa,” ujarnya pula.
Lebih lanjut, Rino menjelaskan, Perumda Tirta Pakuan bisa membuka WTP baru hampir 1.300 liter per detik tambahan. Tahun ini juga dibangun 3 WTP baru, yakni Unitex, Cipinang Gading, dan Palasari.
Selain itu, Rino menyampaikan, tingkat kehilangan air dari tahun 2014 turun hingga 7,8 persen.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di jelang akhir masa jabatannya menitipkan pesan tentang regenerasi, juga kesejahteraan bagi keluarga Perumda Tirta Pakuan.
Selama 10 tahun ini, Bima menyebut ada berbagai perkembangan dan prestasi, sehingga Perumda Tirta Pakuan tidak hanya bisa bertahan tapi juga membanggakan.
