"Kami mengantisipasi semuanya dan itu juga sudah dibicarakan dengan semua pemain bahwa kami harus mengubah mindset dan mental. Bahwasanya kalau bermain di Hanoi tidak segampang itu, kami harus fokus pada pertandingan sleanjutnya dan kami harap dapat bermain yang terbaik," kata pemain klub Belgia KMSK Deinze itu.
Di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong, Marselino kerap diposisikan sebagai pemain sayap atau gelandang bertahan, padahal bukan posisi aslinya. Tapi di justru merasa nyaman dipercaya mengisi beberapa posisi.
“Memang dari dulu seperti kalian semua tahu saya adalah the real number 10. Tapi kita enggak bisa begitu saja, karena kita harus menyesuaikan apa yang pelatih mau dan mungkin Pelatih Shin melihat potensi saya ada di nomor 6 atau nomor 8. Bagi saya itu keuntungan sendiri bisa main di mana saja. Itu juga baik buat saya,” ucap mantan pemain Persebaya Surabaya itu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Shin Tae-yong akui permainan timnas pada babak pertama kurang kompak
Shin Tae-yong: Permainan timnas Indonesia pada babak pertama kurang kompak
Jumat, 22 Maret 2024 6:00 WIB