Merek mobil Cherry yang membawa koleksi futuristiknya, menargetkan sebanyak 60 unit akan terjual selama gelaran pameran kendaraan GIIAS 2023 Bandung tahun 2023 ini.
"Untuk target selama GIIAS Bandung ini kurang lebih penjualan 60 unit, yang menyumbang sekitar 1,5 persen dari market SUV di Bandung," kata Head of Public Relations Cherry Sales Indonesia Rifkie Setiawan di lokasi GIIAS Bandung, Jawa Barat (Jabar), Rabu.
Baca juga: GIIAS 2023 di Kota Bandung targetkan transaksi Rp1 triliun
Dia yakin target itu bisa tercapai bahkan lebih, mengingat potensi pasar di Jawa Barat dan Bandung yang potensial dan sejalan dengan karakter dari produk yang mereka tawarkan.
"Jabar khususnya Bandung terkenal dengan fashion, inovasi, sama dengan karakter cherry dengan desainnya fasionable, futuristik inovatif ini kita harap dengan adanya kesamaan market dan produk yang ditawarkan cherry jadi pilihan," ujarnya lagi.
Terlebih, kata dia pula, kontribusi Jabar sangat besar dalam penjualan mobil Cherry di mana dari target 500 unit, kontribusi Jabar antara 150 sampai 200 unit.
"Jadi lumayan besar, itu juga kontribusi dari event-event yang kita ikuti termasuk GIIA Bandung ini," katanya pula.
Dalam GIIAS Bandung yang berlangsung selama lima hari pada 22-26 November, Chery memamerkan tiga koleksinya, yakni OMODA 5 EV, OMODA 5 GT, dan TIGGO 8 PRO, dengan menawarkan uji kendara bagi para pengunjung menggunakan seri Omoda. Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia Qu Ji Zong menerangkan dalam satu tahun ini, pihaknya bisa meningkatkan eksposurnya di Indonesia dengan merilis berbagai SUV premium dan berhasil masuk ke dalam jajaran sembilan besar mobil penumpang dengan pertumbuhan yang sangat pesat.
"Hal tersebut membuat kami semakin optimis dengan penerimaan Chery oleh masyarakat Indonesia, dan kali ini kami ingin berinteraksi lebih banyak lagi dengan warga Jawa Barat yang mengunjungi GIIAS Bandung 2023," ujar Qu Ji Zong.
Baca juga: Kemenperin sebut pemerintah tak targetkan penjualan mobil listrik
Qu Ji Zong menambahkan bahwa pihaknya melihat Bandung sebagai pasar yang strategis dan memiliki potensi besar untuk terus berkembang, apalagi dengan melihat karakter warga Bandung yang modern dan bergaya hidup urban.
"Kami yakin bahwa produk kami bisa menjadi pilihan yang tepat. Di Bandung, kami juga sudah memiliki jaringan dealer yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan standar 3S, sehingga konsumen dapat semakin yakin dengan pelayanan purna jual yang ada," katanya lagi.
"Untuk target selama GIIAS Bandung ini kurang lebih penjualan 60 unit, yang menyumbang sekitar 1,5 persen dari market SUV di Bandung," kata Head of Public Relations Cherry Sales Indonesia Rifkie Setiawan di lokasi GIIAS Bandung, Jawa Barat (Jabar), Rabu.
Baca juga: GIIAS 2023 di Kota Bandung targetkan transaksi Rp1 triliun
Dia yakin target itu bisa tercapai bahkan lebih, mengingat potensi pasar di Jawa Barat dan Bandung yang potensial dan sejalan dengan karakter dari produk yang mereka tawarkan.
"Jabar khususnya Bandung terkenal dengan fashion, inovasi, sama dengan karakter cherry dengan desainnya fasionable, futuristik inovatif ini kita harap dengan adanya kesamaan market dan produk yang ditawarkan cherry jadi pilihan," ujarnya lagi.
Terlebih, kata dia pula, kontribusi Jabar sangat besar dalam penjualan mobil Cherry di mana dari target 500 unit, kontribusi Jabar antara 150 sampai 200 unit.
"Jadi lumayan besar, itu juga kontribusi dari event-event yang kita ikuti termasuk GIIA Bandung ini," katanya pula.
Dalam GIIAS Bandung yang berlangsung selama lima hari pada 22-26 November, Chery memamerkan tiga koleksinya, yakni OMODA 5 EV, OMODA 5 GT, dan TIGGO 8 PRO, dengan menawarkan uji kendara bagi para pengunjung menggunakan seri Omoda. Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia Qu Ji Zong menerangkan dalam satu tahun ini, pihaknya bisa meningkatkan eksposurnya di Indonesia dengan merilis berbagai SUV premium dan berhasil masuk ke dalam jajaran sembilan besar mobil penumpang dengan pertumbuhan yang sangat pesat.
"Hal tersebut membuat kami semakin optimis dengan penerimaan Chery oleh masyarakat Indonesia, dan kali ini kami ingin berinteraksi lebih banyak lagi dengan warga Jawa Barat yang mengunjungi GIIAS Bandung 2023," ujar Qu Ji Zong.
Baca juga: Kemenperin sebut pemerintah tak targetkan penjualan mobil listrik
Qu Ji Zong menambahkan bahwa pihaknya melihat Bandung sebagai pasar yang strategis dan memiliki potensi besar untuk terus berkembang, apalagi dengan melihat karakter warga Bandung yang modern dan bergaya hidup urban.
"Kami yakin bahwa produk kami bisa menjadi pilihan yang tepat. Di Bandung, kami juga sudah memiliki jaringan dealer yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen dengan standar 3S, sehingga konsumen dapat semakin yakin dengan pelayanan purna jual yang ada," katanya lagi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Cherry menargetkan 60 unit terjual selama GIIAS 2023 Bandung