Ia mengungkapkan perkembangan usaha domba dan kambing di Tanah Air tumbuh pesat, mencapai 103 persen per tahun, namun menurutnya, akselerasi dalam meningkatkan komoditas ini masih diperlukan.
Baca juga: Menkop UKM: Kemudahan akses pembiayaan bantu UMKM maju
"Peternakan domba dan kambing juga diarahkan pada orientasi bisnis. Kami sampaikan kebutuhan itu dan menjadi support untuk membuat program ini lebih akseleratif," ucap Nasrullah.
Sementara itu, Ketua Umum HDPKI Yudi Guntara menuturkan acara Silatnas dan Piala Presiden ini menjadi momentum bagi para peternak domba dan kambing di Tanah Air untuk berkumpul dan bersilaturahmi setelah COVID-19 dan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melanda.
"Agenda ini dihadiri oleh 1.000 orang termasuk mahasiswa peternakan, bahkan mereka yang hadir tidak hanya peternak dari Pulau Jawa, tapi juga berasal dari luar Pulau Jawa," kata Yudi.
Ia berharap selain memberikan penghargaan bagi para peternak berprestasi, hadirnya pemerintah dalam acara ini juga memberikan dukungan nyata kepada para peternak dalam mengembangkan sektor peternakan domba dan kambing di Indonesia.