Antarajawabarat.com,1/10 - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menuturkan ada tiga situ atau telaga di Kota Depok, Jabar, yang beralih fungsi menjadi perumahan penduduk, pihaknya sangat menyayangkan atas kejadian tersebut karena banyak manfaat yang bisa diambil dari situ.
"Waktu kampanye saya ke Depok mengunjungi sebuah situ. Bertanya kepada mereka. Siapa yang merawat situ ini. Ya kami, atas kesadaran saja. Itu sebabnya beberapa tahun ini ada 3 situ di Depok yang jadi perumahanan," kata Deddy Mizwar, di Kota Bandung, Selasa.
Ditemui usai melakukan kunjungan ke Dinas PSDA Jabar, Wagub berharap alih fungsi situ menjadi perumahan tersebut tidak terjadi di kabupaten/kota lainnya yang ada di Provinsi Jabar.
"Saya berharap, tidak terjadi di kota/kabupaten lain. Bandung punya potensi itu (banyak situ), tapi untungnya di Bandung banyak penggiat/aktivis lingkungan. Di Bandung satu pohon ditebang, pasti banyak yang teriak," kata dia.
Ia menuturkan, alih fungsi situ menjadi perumahan atau pemukiman penduduk di Kota Depok terjadi karena pertumbuhan penduduk di sana yang sangat tinggi dan dekat dengan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta.
"Ya benar, pertumbuhan penduduk di sana sangat tinggi. Dan juga Depok itu kan penyangga ibu kota juga," ujar Deddy Mizwar.
Ketika ditanyakan apakah di kabupaten/kota lainnya juga terjadi alif fungsi situ, Wagub mengaku tidak mengetahui pasti hal tersebut.
"Setahu saya baru di Depok saja. Wilayah yang lainnya saya belum tahu. Pokoknya di Jawa Barat itu ada 852 situ," kata dia.
Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan adanya keberadaan 4.000 tenaga lepas PSDA Jawa Barat bisa mengawasi keberadaan situ/danau yang ada di Jawa Barat.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Jawa Barat Supriyatno membenarkan adanya alif fungsi situ menjadi perumahan penduduk di Kota Depok.
"Ya, Kita ketahuanya setelah datang, saat ini ada tiga situ yang alih fungsi di Depok. Belum terdeketsi. Untuk itu kita mengusahakan jangan sampai terjadi lagi di daerah lainnya. Kita akan awasi, akan kita tingkatkan," kata Supriyatno.
Sebagai bentuk pengawasan terhadap situ dan danau yang ada di Jabar, kata dia, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan pendataan terhadap situ dan danau.
"Karena kemarin-kemarin kita belum ada pendataan, inventarisir dulu situ-situ yang ada itu, setelah kita teliti lagi," katanya. ***4***
Ajat S