"Yang jelas saya sangat bangga dan bahagia dan terima kasih kepada para penggiat olahraga yang mendapatkan medali emas, khususnya di Kabupaten Bandung. Insya Allah akan saya perjuangkan bonusnya, walaupun tidak ada di APBD-nya. Mungkin kita akan gunakan CSR (Corporate Social Responsibility)," katanya pula.
Dadang mengungkap bahwa yang lebih penting adalah apa yang dilakukan para pegiat olahraga yang berada dalam induk organisasi olahraga (Inorga) yang sudah sesuai dengan Undang-Undang No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, juga mengamanatkan usaha untuk mempopulerkan olahraga dan juga bahwa semua warga negara memiliki hak yang sama.
Baca juga: Sekda: Jawa Barat jadi juara umum Fornas VII bukan satu-satunya tujuan
"Artinya kegiatan olahraga masyarakat ini juga perlu ditingkatkan dan disupport secara langsung oleh pemerintah daerah. Tentu kami juga akan terus memberikan edukasi dan mensosialisasikan kepada masyarakat," katanya lagi.
Di Kabupaten Bandung, kata Dadang, hingga saat ini baru mencapai 76 Inorga, dan dia mengungkapkan bahwa pihaknya akan mempersiapkan agar Kabupaten Bandung bisa mencapai 88 Inorga sesuai dengan ketentuan pemerintah pusat.
Dengan Fornas VII yang meraih kesuksesan penyelenggaraan dengan puluhan ribu orang hadir di Kabupaten Bandung, kemudian kesuksesan prestasi dengan Jawa Barat meraih peringkat satu, serta kesuksesan ekonomi dengan ratusan miliar rupiah perputaran uang di masyarakat, Dadang mengharapkan kegiatan ini juga sukses administrasi.
"Artinya administrasinya tidak ada masalah. Saya yakin itu bisa dilakukan panitia," ujarnya pula.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bupati Bandung: Fornas membawa perputaran ekonomi hingga Rp150 miliar
Fornas bawa perputaran ekonomi hingga Rp150 miliar, kata Bupati Bandung
Senin, 10 Juli 2023 5:30 WIB