"Kami sudah berdiskusi dan berkoordinasi bukan hanya di pengolahan daging kurban, termasuk juga kaitan dengan gigitan HPR itu, kita koordinasinya intens banget dengan dinas peternakan ini," kata Yudi.
Menurut dia, dampak penanganan dari kasus rabies ini berbeda dan jika dampaknya terjadi pada manusia, maka penanganan akan dilakukan oleh pihak Dinas Kesehatan
"Namun di binatangnya adalah teman-teman dari Dinas Peternakan. Kalau kami ada puskesmas, maka dinas peternakan ada puskeswan," katanya.
Yudi memastikan sejauh ini tidak ada penambahan kasus gigitan hewan kepada manusia di Jawa Barat.
"Alhamdulillah kalau untuk di Jawa Barat itu tidak ada kenaikan gigitan yang signifikan. Tetapi memang jumlah gigitan di kita ada 741, tapi itu bisa kita tatalaksana 100 persen," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kasus minim, Jawa Barat bakal deklarasi sebagai provinsi bebas rabies