Bandung (ANTARA) - Sprei dan gorden Gedung Pakuan ternyata sejak zaman Gubernur Danny Setiawan
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengungkapkan rasa takhub mengetahui fakta yang baru diketahuinya mengenai beberapa perabotan, terutama sprei dan gorden di Gedung Negara Pakuan, ternyata sejak zaman Gubernur Jabar 2003-2008, Danny Setiawan.
Bey Machmudin menceritakan dirinya mengetahui fakta ini dalam momen kunjungan dari keluarga besar mantan Gubernur Jawa Barat, Danny Setiawan, yang hadir bersama istri, anak dan cucunya, hari Minggu ini.
"Banyak pengalaman yang kami baru tahu, seperti sprei, gorden ternyata dari zaman bapak (Danny Setiawan) dan juga banyak yang diceritakan," kata Bey di Gedung Pakuan, Bandung, Jawa Barat, Minggu.
Menurut Bey, kunjungan keluarga besar Danny Setiawan ini merupakan bentuk penghargaan dari Pemprov Jabar pada para mantan pemimpin Jawa Barat untuk mengenang hasil karya mereka
Selain itu, momen ini juga untuk memberikan momen nostalgia bagi para mantan pemimpin Jawa Barat terdahulu.
"Mereka sudah lama tidak ke sini. Ini kan rumah dinas, bukan pribadi. Jadi saya mengundang keluarga mantan gubernur untuk bernostalgia dan ini bentuk penghargaan kami. Memang mengundangnya di akhir waktu jabatan, namun tidak semua sempat kami undang. Tapi Alhamdulillah nanti malam ada keluarga gubernur pertama akan hadir," tuturnya.
Kenangan keluarga Danny Setiawan
Di lokasi yang sama, Rinania Sastrawiguna (istri Danny Setiawan) memberikan apresiasi tinggi pada Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin yang telah mengundang dirinya beserta keluarga ke Gedung Pakuan.
"Bapak waktu itu 2003-2008. Meninggalkan Pakuan sudah 17 tahun. Tapi baru sekarang, secara resmi diundang Pak Gubernur ke sini, Gedung Negara Pakuan. Alhamdulillah, kita bisa napak tilas. Melihat kenangan lima tahun disini," ujar Rina.
Menurut Rina, banyak kenangan manis yang masih teringat saat dirinya dan keluarga tinggal di Gedung Pakuan mendampingi Danny yang merupakan gubernur pertama Jabar dari pejabat karir (PNS) itu selama lima tahun.
"Banyak kenangan manisnya. Cucu pertama lahir di sini, Keisha, akikah pertama juga. Sekarang cucu sudah tujuh," ucapnya.
Dirinya dan keluarga, berharap kegiatan semacam ini, yakni mengumpulkan keluarga para mantan gubernur Jawa Barat untuk hadir di Gedung Pakuan bisa rutin dilaksanakan oleh Pemprov Jabar.
"Harapannya untuk ke depan ada lagi pertemuan-pertemuan, undangan sekali-kali untuk datang kesini," tutur Rina.
