Bandung (ANTARA) -
PT Jasa Marga mengoperasikan 12 gardu di Gerbang Tol (GT) Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, untuk arus mudik Lebaran 2023.
Manajer Area Tol Purbaleunyi Agus Pramono mengatakan sebanyak 12 gardu itu terdiri atas gardu yang masuk ke tol maupun keluar jalan tol. Sebelumnya, kata dia, gardu yang dioperasikan hanya 11 unit.
"Kalau data terakhir pada H-7 sudah ada sekitar 30 ribu kendaraan yang keluar GT Cileunyi," kata Agus di Bandung, Minggu.
Selain mengoperasikan gardu, kata dia, pihaknya menyediakan "mobile reader" (MR) untuk mempercepat proses transaksi di gerbang tol. Adapun MR digunakan petugas Jasa Marga dengan menghampiri mobil untuk melakukan transaksi.
Dengan adanya gardu dan MR, paparnya, GT Cileunyi bisa menangani hingga 3.000 kendaraan yang melakukan transaksi dalam waktu satu jam.
"Ini kapasitasnya bisa 3.000 kendaraan dalam satu jam, jadi ini sangat cukup," katanya.
Namun bila terjadi antrean panjang di GT Cileunyi, ujar dia, pihaknya bersama Polresta Bandung bakal mengalihkan arus agar kendaraan pemudik berjalan terus menuju Tol Cisumdawu.
Sementara itu, Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan ada 10 unit MR yang disiapkan di gerbang tol dan digunakan secara bergantian sambil menyesuaikan kondisi baterai.
"Jadi teknisnya dalam antrean di gerbang tol itu, 'mobile reader' digunakan di barisan belakang sehingga saat ada dua kendaraan sekaligus bisa bertransaksi di lajur itu pada saat bersamaan," kata Kusworo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jasa Marga operasikan 12 gardu di GT Cileunyi untuk arus mudik 2023