MAHASISWA SOSIALISASIKAN PERWALKOT TASIKMALAYA TENTANG LARANGAN MEROKOK

Antarajawabarat.com,31/5 - Puluhan mahasiswa menyosialisasikan surat edaran Peraturan Wali Kota (Perwalkot) Tasikmalaya tentang larangan merokok saat melakukan aksi simpati memperingati hari tanpa tembakau sedunia, Jalan Padayungan, Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat.

Penyelenggara aksi simpati peringatan hari tanpa tembakau, Wawan Gunawan, mengatakan aksi tersebut melibatkan sejumlah mahasiswa dari perguruan tinggi kesehatan dan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya untuk bersama-sama menyadarkan masyarakat agar tidak merokok.

"Setidaknya hari ini menghargai agar tidak ada yang merokok, bila perlu seterusnya, karena rokok itu berbahaya bagi kesehatan," kata Wawan juga menjabat sebagai Kepala Bidang Promosi Kesehatan, Dinkes Kota Tasikmalaya.

Dalam aksi itu mahasiswa menyebar ke sejumlah tempat keramaian masyarakat sambil membagikan selembaran Perwalkot tersebut kepada pengguna jalan dan menempelkan di tempat umum dan komplek perkantoran.

Selain itu, mahasiswa lainnya meminta langsung masyarakat yang sedang merokok di angkutan umum, perkantoran dan tempat keramaian masyarakat untuk mematikan rokok dan ditukar dengan buah jeruk atau permen.

"Ada juga mahasiswa yang mengingatkan masyarakat dengan cara memberikan buah kepada perokok yang mau mematikan rokoknya, sambil mengajak agar tidak merokok lagi," katanya.

Tujuan aksi tersebut untuk mengajak masyarakat agar tidak merokok di tempat yang terlarang seperti tertuang dalam Perwalkot nomor 18 tahun 2011 tentang kawasan tanpa rokok.

Tempat yang ditetapkan menjadi kawasan bebas rokok yaitu fasilitas pelayanan kesehatan, tempat proses belajar mengajar, tempat anak bermain, tempat ibadah, angkutan umum dan tempat kerja.

Dalam perwalkot itu menyebutkan setiap penjual rokok dan biro iklan wajib memasang tanda atau petunjuk larangan merokok, dan melarang melayani pembeli rokok anak usia dibawah umur atau pelajar.

"Kami juga memasang stiker di angkutan umum bertuliskan 19 racun dalam rokok yang berbahaya bagi kesehatan manusia, mudah-mudahan ini bisa menghentikan kebiasaan masyarakat untuk tidak merokok," katanya.***4***

Feri P