Bandung (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah membentuk contact person atau narahubung di setiap desa, yakni Karang Taruna Desa dan Petugas Sosial Masyarakat sebagai fasilitator Puskesos.
Kepala Dinas Sosial Jawa Barat Dodo Suhendar, Selasa, di Kota Bandung, mengatakan, penunjukan contact person tersebut bertujuan untuk memperlancar dan memudahkan pelayanan kepada para pengungsi di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur.
"Kepala Dinsos selaku Koordinator Posko telah membentuk contact person untuk masing masing desa, yaitu Karang Taruna Desa dan Petugas Sosial Masyarakat sebagai fasilitator Puskesos," kata Dodo.
Adapun tugas dari narahubung, kata Dodo, yakni menerima informasi, merangkum kebutuhan dan keluhan yang selanjutnya disampaikan ke Manajer Posko untuk ditindaklanjuti.
"Kita tentukan response time dalam empat jam harus segera ada respons, sedangkan yang darurat harus segera difasilitasi," kata Dodo.
Menurut Dodo, Pemerintah Provinsi Jabar terus berupaya untuk lebih responsif dalam melayani masyarakat melalui pengembangan sistem informasi.
"Untuk kebutuhan logistik, selain menggunakan stok logistik yang ada di posko, juga kita mengajukan ke Gudang Logistik JQR dan Gudang Posko Utama. Untuk alat bantu seperti tongkat, hari ini akan dikirim tongkat dari Kantor Dinsos Jabar," kata dia.