Pada Minggu (4/12), Posko Karangtengah melalui Tim Penanggulangan Bencana bersama Tagana Kabupaten Cianjur menyiapkan dan mengirimkan tenda ke Kecamatan Nagrak dan Kecamatan Sukaresmi. Tenda itu akan dipasang di sekolah-sekolah yang ambruk.
Karena hari ini, Senin (5/12), diadakan Ujian Semester di sekolah-sekolah tersebut sehingga Ujian Semester akan dilangsungkan di tenda sekolah.
Kemudian, bersama dengan TKSK Kecamatan Karangtengah, Ai Nurjanah, Tim Penanggulangan Bencana meninjau korban yang membutuhkan tongkat karena kakinya tertimpa reruntuhan di Desa Sindanglaka.
Berdasarkan hasil peninjauan Tim Penanggulangan Bencana, ada beberapa titik pengungsian di Desa Sindanglaka Kecamatan Karangtengah, yang sebagian besar pengungsinya berasal dari Kecamatan Cugenang, dan warga setempat yang rumahnya rusak berat dan tidak bisa ditempati lagi.
Adapun jumlah pengungsi di Desa Sindanglaka yaitu 418 jiwa, atau 8,6 persen dari total pengungsi di Kecamatan Karangtengah. Sedangkan jumlah rumah rusak di Desa Sindanglaka yaitu 90 rumah, atau 3,15 persen dari total rumah rusak di Kecamatan Karangtengah.
Baca juga: Bantuan sandang pangan senilai Rp451 juta disalurkan Dinsos Jabar bagi korban gempa Cianjur
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jawa Barat bentuk narahubung di tiap desa Cianjur