Jakarta (ANTARA) - Gelandang tim nasional U-20 Indonesia Marselino Ferdinan mengatakan, dia dan rekan-rekannya perlu mematangkan skema "switch play" (perpindahan pemain dan bola antarsisi-red) agar lebih efektif dalam pertandingan.
"Kami mesti lebih cepat bergerak, lebih dahulu sebelum bola dioper ke arah selanjutnya," ujar Marselino, dikutip dari keterangan PSSI yang diterima di Jakarta, Selasa.
Menurut pemain berusia 18 tahun itu, "switch play" tersebut menjadi evaluasi usai skuadnya menundukkan skuad U-18 Antalyaspor dengan skor 3-2 pada pertandingan uji coba di Turki, Selasa (8/11).
Baca juga: Timnas U20, Shin Tae yong akui pemain Indonesia takut dengan postur pemain Eropa
Marselino menambahkan, strategi itu perlu dimaksimalkan karena Indonesia juga bermain menekan sejak kotak penalti lawan.
Meski demikian, personel klub Persebaya tersebut menilai timnas U-20 tampil baik saat melawan Antalyaspor sehingga mampu menang meski tertinggal satu gol terlebih dahulu.
"Tim sudah bekerja keras. Pertandingan tadi sangat ketat dan seru. Kami menang karena berhasil memaksimalkan peluang," kata Marselino.
Marselino sendiri melesakkan dua gol, lalu dilengkapi Ronaldo Kwateh, dalam pertandingan tersebut. Namun, dia menganggap gol itu merupakan hasil dari kerja keras tim secara keseluruhan.Keberhasilan mengandaskan Antalyaspor dengan skor 3-2 menjadi kemenangan ketiga timnas U-20 Indonesia dari lima pertandingan yang sudah dijalani selama pemusatan latihan (TC) di Turki.
Sebelumnya, skuad berjuluk "Garuda Nusantara" itu mengalahkan Cakallikli Spor dengan skor 2-1 dan Moldova, pada pertemuan pertama, dengan skor 3-1.
Selain itu, timnas U-20 menahan imbang tanpa gol Moldova pada pertemuan kedua. Satu-satunya kekalahan datang saat menghadapi tuan rumah Turki yakni dengan skor 1-2.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marselino: Timnas U-20 Indonesia perlu matangkan "switch play"
