Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin memastikan reshuffle atau perombakan kabinet, setidaknya untuk mengisi dua jabatan kabinet yang saat ini masih kosong.
"Reshuffle itu yang pasti 'kan ada dua yang lowong. Satu Menteri PANRB, itu belum diisi. Kedua, Wakil Menteri Luar Negeri, dia terpilih menjadi Ketua OJK. Itu yang pasti diisi," kata Wapres usai menghadiri Haul Ulama Indonesia Ke-23 Tahun Almarhum Habib Umar bin Hood Alatas di Depok, Jawa Barat, Sabtu.
Perombakan untuk posisi lain di kabinet, Wapres meminta semua pihak menunggu keputusan Presiden RI Joko Widodo.
"Kalau yang lain, saya kira tunggu saja. Kita lihat saja nanti," jelasnya.
Hingga saat ini Presiden belum mengumumkan nama yang akan menjabat sebagai Menteri PANRB setelah Tjahjo Kumolo wafat.
Sejak 16 Juli 2022 jabatan Menteri PANRB masih dirangkap oleh Menteri Koordinator Bidang Polhukam Mahfud MD selaku pejabat yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Pelaksana Tugas Menteri PANRB hingga dilantiknya menteri definitif.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo menyebut penggantian posisi mendiang Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo, masih dalam proses.
"Belum, masih dalam proses semuanya," ujar dia, dalam keterangannya di sela kegiatan menyerahkan bantuan sosial bagi pedagang di Pasar Sukamandi, Subang, Jawa Barat, Selasa.
Ia menyampaikan bahwa saat ini dia masih menunggu, karena situasi masih dalam keadaan berduka.
"Kita juga menunggu, masih berduka," ujar dia.
Tjahjo Kumolo wafat 1 Juli 2022, setelah sempat dirawat intensif di RS Abdi Waluyo, Jakarta.
Saat ini dia telah menunjuk Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, untuk merangkap jabatan sementara Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi selama 4-15 Juli 2022.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wapres sebut "reshuffle" kabinet pasti dilakukan untuk isi dua jabatan
Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebut "reshuffle" kabinet pasti dilakukan untuk isi 2 jabatan
Sabtu, 20 Agustus 2022 17:44 WIB