Aksi Chico berlanjut di gim kedua, namun kali ini ia dan Ka Long sama-sama bermain ngotot dan kerap saling melempar smes untuk memberikan tekanan.
Permainan Chico semakin matang, ia tidak terburu-buru mematikan lawan dan mampu memprediksi arah bola yang keluar lapangan sehingga ia biarkan begitu saja. Selain itu, pertahanan Chico juga patut diacungi jempol.
Smes keras yang dilayangkan oleh Ka Long juga berulang kali dihalau oleh jangkauan Chico yang cukup lebar. Sempat terkejar 9-10, Chico mengoreksi posisi skornya menjadi 15-10.
Posisi Chico sudah di atas angin dengan menciptakan selisih delapan poin 20-12, namun ketidaksabaran untuk menuntaskan pertandingan membuatnya harus kehilangan tiga poin.
Pada skor 20-15, kedua pemain saling bersaing sengit hingga terjadi adu netting. Ka Long sebenarnya berpeluang menambah satu poin lewat luck ball yang menyentuh net, namun secara menakjubkan mampu dikembalikan oleh Chico.
Ka Long yang sudah siap berada di depan net, lalu berinisiatif mengembalikan dengan netting namun menyilang. Beruntung pengembalian ini gagal dan akhirnya menyumbang satu poin penentu gelar juara bagi Chico.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Chico persembahkan gelar juara BWF perdana untuk Papua