Adanya kasus baru itu disertai pula peningkatan pasien sembuh sebanyak 785 orang dan 14 orang meninggal dunia.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan akan mengintegrasikan sistem pencatatan riwayat imunisasi anak ke dalam aplikasi digital PeduliLindungi, yang sebelumnya digunakan untuk penanganan COVID-19, untuk mempermudah penelusuran bagi berbagai pihak yang berkepentingan.
Kemenkes berinisiatif mengadopsi sistem vaksinasi COVID-19 berbasis digital secara penuh untuk diterapkan pada pencatatan rekam jejak imunisasi pada anak. Sehingga, sertifikat vaksin dibuat digital dan ditaruh di aplikasi PeduliLindungi.
"Kita ulangi sukses vaksinasi COVID-19 dengan cara meregister, mendaftarkan dan menyimpan data vaksinasi individu secara digital," ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers virtual Kemenkes RI yang diikuti dari Jakarta, Kamis.
Baca juga: 153,6 juta warga sudah terima dosis lengkap vaksin COVID-19