Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memperkuat kerja sama Hutan Organik Megamendung dalam rangka memperingati Hari Bumi pada 22 April 2022.
Corporate Secretary BNI Mucharom dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Sabtu menuturkan komitmen membantu pengelola hutan organik telah berjalan sejak 2018.
Perseroan sepenuhnya mempercayakan pengelola untuk menerapkan berbagai inovasi dalam pengelolaan hutan agar lebih banyak progres yang dapat tercipta.
“BNI tidak ketinggalan dalam menerapkan prinsip keuangan berkelanjutan dengan tiga pilar Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SGD's), yaitu pilar ekonomi, sosial, dan lingkungan baik dari sisi bisnis maupun program pemberdayaannya," ujar Mucharom.
Dia menyampaikan dukungan BNI terhadap Hutan Organik Megamendung adalah sejalan dengan upaya Pemerintah Indonesia dalam mengendalikan perubahan iklim melalui Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa 2021 Ke-26 atau COP26.
Kerja sama dengan Pengelola Hutan Organik Megamendung dilakukan melalui perluasan lahan, pembentukan sungai, sekaligus penguatan kapasitas Kelompok Tani Hutan Organik Megamendung untuk membangun ekowisata.
Perseroan mendorong penggunaan geotagging di Hutan Organik Megamendung dengan harapan penambahan informasi posisi data pada GPS berupa informasi latitude dan longitude dalam sebuah foto digital.