Cianjur (ANTARA) - Jalan utama penghubung Bandung-Cianjur, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Pasirkuda, Cianjur, sudah dapat dilalui kendaraan secara bergantian karena upaya menyingkirkan material longsoran masih terkendala alat berat.
Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo saat dihubungi Kamis, mengatakan upaya membuka kembali jalan yang tertutup longsor sepanjang 50 meter dengan ketinggian 1,5 meter, masih menggunakan alat manual sehingga cukup menyulitkan petugas dan relawan.
Baca juga: Jalan desa penghubung antar kabupaten Cianjur-Bandung putus akibat longsor
"Petugas gabungan dibantu warga sekitar, masih berupaya membuka kembali landasan jalan yang tertutup longsor sambil menunggu alat berat datang. Kamis petang, sudah dapat dilalui kendaraan secara bergantian namun pengendara diimbau hati-hati," katanya.
Pihaknya masih menunggu koordinasi dari dinas terkait untuk menurunkan alat berat ke lokasi agar jalur dapat dilalui normal dari kedua arah. Namun pihaknya tetap mengimbau penggunaan jalan untuk ekstra hati-hati dan waspada karena curah hujan masih tinggi.
"Kami upayakan dalam waktu beberapa hari ke depan, jalur utama penghubung antar kabupaten dan tiga desa di Pasirkuda, sudah dapat dilalui. Penanganan sementara akan kita lakukan agar tebing setinggi 30 meter tidak kembali longsor," katanya.
Jalan utama penghubung Bandung-Cianjur sudah dapat dilalui kendaraan
Kamis, 21 April 2022 21:16 WIB