Bandung (ANTARA) -
Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Jawa Barat (Jabar) Ferry Sofwan Arif mendorong para perempuan pelaku UKM di Jabar untuk melek digital, terutama sebagai sarana promosi dan transaksi jual-beli.
"Ini memang saatnya era digital, tidak bisa lagi dengan cara manual, kalau tidak ingin ketinggalan," kata Ferry Sofwan Arif pada acara Bazar Ramadan 1443 Hijriah/2022 yang diadakan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Jawa Barat di Plaza Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis.
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan kedua di Jawa Barat dekati 100 persen
Menurut Ferry, 90 persen dari pelaku UKM di Jabar adalah perempuan. Oleh karena itu, perempuan harus terus didorong untuk melek digital.
"Selama kegiatan berlangsung, tolong tetap dijaga protokol kesehatan. Jangan abai. Kita harus tetap waspada meskipun kasusnya terus menurun," kata Ferry.
Bazar Ramadan tersebut digelar sekaligus untuk memperingati Hari Kartini 2022 Tingkat Jabar.
Baca juga: Polda Jabar bekuk 2 pengoplos gas LPG bersubsidi ke tabung 12 Kg
Bazar diikuti para pelaku UKM dari Kabupaten/Kota di Jabar yang menjual beragam produk, mulai dari fesyen sampai kuliner.
"Meskipun ini digelar oleh perempuan, tapi tolong sediakan juga kebutuhan bapak-bapak. Penduduk Jabar itu lebih dari setengahnya laki-laki, lebih dari 24 jiwa," kata Ferryml.