Warga setempat di kawasan tersebut memperingatkan para pengendara jika banjir di titik tersebut cukup dalam dan rawan jika dilalui kendaraan.
Namun tampak hanya kendaraan mobil jenis tertentu dan truk yang bisa melintasi banjir tersebut. Sedangkan sepeda motor tak mampu melalui jalur tersebut dan memilih mencari jalur alternatif lain.
Sedangkan masyarakat lainnya ada yang memaksakan diri berjalan kaki untuk melintas banjir tersebut. Selain itu, ada juga warga yang menggunakan delman untuk melewati genangan air.
Akibat dari banjir tersebut, Jalan Terusan Bojongsoang yang menjadi jalur alternatif menuju arah Baleendah atau Banjaran mengalami kemacetan yang panjang.
Baca juga: Banjir dan longsor terjang Kabupaten Bandung
Sejauh ini, kata dia, tim BPBD masih melakukan asesmen terkait peristiwa banjir tersebut. Pihaknya pun telah mengungsikan sejumlah warga yang terdampak banjir tersebut.
"BPBD Jawa Barat juga masih berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung," demikian Hadi Rahmat.